Modul 2
Flip-Flop
-
Merangkai dan menguji rangkaian flip-flop
2. Alat dan Bahan [kembali]
Flip-Flop
Flip-flop adalah rangkaian elektronika yang memilki dua kondisi stabil
dan dapat digunakan untuk menyimpan informasi. Flip-flop merupakan
pengaplikasian gerbang logika yang bersifat Multivibrator Bistabil.
Dikatakan Multibrator Bistabil karena kedua tingkat tegangan keluaran
pada Multivibrator tersebut adalah stabil dan hanya akan mengubah
situasi tingkat tegangan keluarannya saat dipicu (trigger).
Flip-flop mempunyai dua Output (Keluaran) yang salah satu outputnya
merupakan komplemen Output yang lain.
a.
R-S Flip-Flop
R-S Flip-flop merupakan dasar dari semua flip-flop yang memiliki 2
gerbang inputan atau masukan yaitu R dan S.
Gambar 2.3 R-S Flip-Flop
b.
J-K Flip-Flop
Kelebihan J-K Flip-flop adalah tidak adanya kondisi terlarang atau
yanng berarti diberi berapapun inputan asalkan terdapat clock maka
akan terjadi perubahan pada keluaran atau outputnya.
c.
D Flip-Flop
D Flip-flop merupakan salah satu jenis flip-flop yang dibangun dengan
menggunakan flip-flop R-S. Perbedaan dengan R-S flip-flop terletak
pada inputan R, dan D Flip-flop inputan R terlebih dahulu diberi
gerbang NOT.
d.
T Flip-Flop
T Flip-flop merupakan rangkaian flip-flop yang telah di buat dengan
menggunakan J-K Flip-flop yang kedua inputannya dihubungkan menjadi
satu maka akan diperoleh flip-flop yang memiliki watak membalik output
sebelumnya jika inputannya tinggi dan outputnya akan tetap jika
inputannya rendah.
Gambar 2.6 T Flip-Flop
- Merangkai dan menguji rangkaian flip-flop
Flip-Flop
Flip-flop adalah rangkaian elektronika yang memilki dua kondisi stabil
dan dapat digunakan untuk menyimpan informasi. Flip-flop merupakan
pengaplikasian gerbang logika yang bersifat Multivibrator Bistabil.
Dikatakan Multibrator Bistabil karena kedua tingkat tegangan keluaran
pada Multivibrator tersebut adalah stabil dan hanya akan mengubah
situasi tingkat tegangan keluarannya saat dipicu (trigger).
Flip-flop mempunyai dua Output (Keluaran) yang salah satu outputnya
merupakan komplemen Output yang lain.
a.
R-S Flip-Flop
R-S Flip-flop merupakan dasar dari semua flip-flop yang memiliki 2
gerbang inputan atau masukan yaitu R dan S.
Gambar 2.3 R-S Flip-Flop
b.
J-K Flip-Flop
Kelebihan J-K Flip-flop adalah tidak adanya kondisi terlarang atau
yanng berarti diberi berapapun inputan asalkan terdapat clock maka
akan terjadi perubahan pada keluaran atau outputnya.
c.
D Flip-Flop
D Flip-flop merupakan salah satu jenis flip-flop yang dibangun dengan
menggunakan flip-flop R-S. Perbedaan dengan R-S flip-flop terletak
pada inputan R, dan D Flip-flop inputan R terlebih dahulu diberi
gerbang NOT.
d.
T Flip-Flop
T Flip-flop merupakan rangkaian flip-flop yang telah di buat dengan
menggunakan J-K Flip-flop yang kedua inputannya dihubungkan menjadi
satu maka akan diperoleh flip-flop yang memiliki watak membalik output
sebelumnya jika inputannya tinggi dan outputnya akan tetap jika
inputannya rendah.
Gambar 2.6 T Flip-Flop
Tidak ada komentar:
Posting Komentar